Thursday, December 27, 2012



MAKALAH PRIBADI
PEMASARAN JASA INFORMASI
Tentang
DIFFERENTIATION, BAURAN INFORMASI, DAN SELLING



 






Disusun Oleh:

Netra afrita
109.140


 Dosen Pembimbing
Resty Jayanti Fakhlina,S.Sos,MA


JURUSAN ILMU INFORMASI DAN PERPUSTAKAAN
FAKULTAS ADAB
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
IMAM BONJOL PADANG
14332012M


PENDAHULUAN
بسم الله الرحمن الرحيم
Dalam mata kuliah Pemasaran Jasa Informasi, pemakalah mendapatkan  pembahasan tentang Differentiation, bauran informasi,dan selling. dimana pemakalah akan menjelaskan differentiation, bauran informasi,dan selling dalam pemasaran jasa informasi.
Dimana diferensiasi itu adalah pembedaan keadaan sifat atau fungsi yang berlainan dari sebelumnya. sedangkan kalau dilihat dari Definisi 'Diferensiasi Produk' Sebuah proses pemasaran yang menampilkan perbedaan antara produk.
Kotler (2000) mendefinisikan bahwa “bauran pemasaran adalah kelompok kiat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya dalam pasar sasaran“.
Defenisi penjualan merangkum inti permasalahan, karena penjualan yang pertama dan utama transaksi antara penjual dan calon pembeli atau pembeli. jadi, menjual adalah menawarkan untuk bertukar item nilai untuk item yang berbeda.








PEMBAHASAN
A.      DIFFERENSIASI
Dif · · fer en · ti · a · tion Pengucapan (df-rnsh-shn) yang artinya Tindakan atau proses yang membedakan dan keadaan yang menjadi dibedakan. Tindakan atau proses yang membedakan seperti: Matematika Proses komputasi derivatif dan Biologi Proses dimana sel-sel atau jaringan mengalami perubahan menuju bentuk yang   lebih khusus atau fungsi, terutama selama perkembangan embrio.[1]
Kalau dilihat dari Kamus Ilmiah Kontemporer, diferensiasi itu adalah perbedaan, perbedaan hak dan kewajiban,keadaan sifat atau fungsi yang berlainan dari sebelumnya, klasifikasi atau pembagian struktur dan fungsi sel selama berlangsungnya pertumbuhan/perkembangan tumbuhan atau organisasi.[2]
Jadi disini dapat di ambil kesimpulan bahwa diferensiasi itu adalah pembedaan keadaan sifat atau fungsi yang berlainan dari sebelumnya.
Sedangkan kalau dilihat dari Definisi 'Diferensiasi Produk' Sebuah proses pemasaran yang menampilkan perbedaan antara produk. Diferensiasi terlihat untuk membuat produk lebih menarik dengan membandingkan kualitas yang unik dengan produk pesaing lainnya. Diferensiasi produk yang sukses menciptakan keunggulan kompetitif bagi penjual, karena pelanggan melihat produk ini sebagai unik atau superior.
Investopedia menjelaskan 'Diferensiasi Produk'
Diferensiasi produk dapat dicapai dengan berbagai cara. Ini mungkin yang sederhana seperti kemasan barang dengan cara yang kreatif, atau rumit seperti menggabungkan fitur fungsional baru. Kadang-kadang diferensiasi tidak melibatkan mengubah produk sama sekali, tapi membuat kampanye iklan baru atau promosi penjualan sebagai gantinya[3].
B.       BAURAN INFORMASI
Defenisi bauran pemasaran
     Bauran pemasaran merupakan seperangkat alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan pemasaran dalam memenuhi target pasarnya.[4]
Maksudnya di sini adalah suatu hasil membaurkan; campuran: ritual-ritual religi akan berubah bentuk dr pengotak-ngotakan menjadi - nilai yg transparan.[5]
Sedangkan menurut William J. Stanton  (1993:7)  bahwa pemasaran adalah ” suatu sistem total dari kegiatan bisnis yang dirancang untuk merencanakan, menentukan harga, mempromosikan dan mendistribusikan barang-barang yang dapat memuaskan keinginan dan jasa baik kepada konsumen saat ini maupun konsumen potensial”. Dari definisi tersebut dapat diketahui bahwa dalam pemasaran terdapat empat unsur pokok kegiatan pemasaran yakni produk, harga, promosi dan distribusi yang dimana satu sama lain saling berkaitan. Sehingga untuk menciptakan pemasaran yang baik dan berhasil dalam mencapai tujuan perusahaan serta memberikan kepuasan terhadap konsumen, maka keempat unsur tadi perlu dirancang sebaik mungkin terutama dengan memperhatikan apa yang diinginkan dan dibutuhkan konsumen sesuai  dengan konsep pemasaran.
Kotler (2000) mendefinisikan bahwa “bauran pemasaran adalah kelompok kiat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai sasaran pemasarannya dalam pasar sasaran“.
Sedangkan Jerome Mc-Carthy dalam Fandy Tjiptono (2004) merumuskan bauran pemasaran menjadi 4 P (Product, Price, Promotion dan Place), yaitu:
a.    Product (Produk).
Merupakan bentuk penawaran organisasi jasa yang ditujukan untuk mencapai tujuan melalui pemuasan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Produk disini bisa berupa apa saja (baik yang berwujud fisik maupun tidak) yang dapat ditawarkan kepada pelanggan potensial untuk.memenuhi kebutuhan dan keinginan tertentu. Produk merupakan semua yang ditawarkan ke pasar untuk diperhatikan, diperoleh dan digunakan atau dikonsumsi untuk dapat memenuhi kebutuhan dan keinginan yang berupa fisik, jasa, orang, organisasi dan ide.
b.   Price (Harga)
Bauran harga berkenaan dcngan kebijakan strategis dan taktis seperti tingkat harga, struktur diskon, syarat pembayaran dan tingkat diskriminasi harga diantara berbagai kelompok pelanggan. Harga menggambarkan besarnya rupiah yang harus dikeluarkan seorang konsumen untuk memperoleh satu buah produk dan hendaknya harga akan dapat terjangkau oleh konsumen.
c.    Saluran Distribusi (Place)
Merupakan keputusan distribusi menyangkut kemudahan akses terhadap jasa bagi para pelanggan. Tempat dimana produk tersedia dalam sejumlah saluran distribusi dan outlet yang memungkinkan konsumen dapat dengan mudah memperoleh suatu produk.
d.   Promotion (Promosi)
Bauran promosi meliputi berbagai metode, yaitu Iklan, Promosi Penjualan, Penjualan Tatap Muka dan Hubungan Masyarakat. Menggambarkan berbagai macam cara yang ditempuh perusahaan dalam rangka menjual produk ke konsumen.[6]
C. SELLING (PENJUALAN/BERDAGANG
Defenisi penjualan merangkum inti permasalahan, karena penjualan yang pertama dan utama transaksi antara penjual dan calon pembeli atau pembeli.[7]
Menjual adalah menawarkan untuk bertukar item nilai untuk item yang berbeda. item asli dari nilai yang ditawarkan mukin berwujud dan tidak berwujud. item kedua, biasanya uang, yang paling sering terlihat oleh penjual sebagai nilai yang sama atau lebih besar dari yang sedang ditawarkan untuk dijual.
seseorang atau organisasi menytakan minatnya untuk mengakuisisi item yang ditawarkan nilai disebut sebagai pelanggan, calon pembeli atau calon prospek. membeli dan menjual dipahami sebagai dua sisi dari “koin” yang sama atau transaksi. baik penjual dan pembeli terlibat dalam proses negdan osiasi untuk mewujudkan pertukaran nilai. pertukaran atau menjual, prosesnya telah tersirat dalam aturan dan tahapan yang dapat di identifikasi. hal ini tersirat bahwa proses penjualan akan dilanjutkan secara adil dan membeli, melihatkan berkenalan, menilai kebutuhan masing-masing pihak untuk item nilai lain, dan menentukan apakah   nilai-nilai yang akan ditukar adalah setara atau hampir jadi, atau dalam istilah pembeli, “harga yang pantas”.
Dari sudut pandang manajemen itu dianggap sebagai bagian dari pemasaran.
1.      Meskipun keterampilan yang dibutuhan berbeda. penjualan sering membentuk kelompok terpisah dalam struktur perusahaan, koperasi mempekerjakan spesialis terpisah yang dikenal sebagai penjual (tunggal: penjual). jual dianggap oleh banyak untuk menjadi semacam membujuk “seni”. berlawanan dengan kepercayaan populer, pendekatan metodologis penjualan mengacu pada proses yang sistematis tonggak berulang dan terukur, dimana salesman berkaitan menawarkannya suatu produk atau jasa sebagai imbalan yang memungkinkan pembeli untuk mencapai tujuan mereka dengan cara ekonomi.
2.      Semenatara proses penjualan mengacu pada proses yang sistematis tonggak berulang dan terukur, defenisi penjualan ini agak ambigu karena sifat dekat iklan, promosi, hubungan masyarakat, dan pemasaran langsung.[8]     

















                                                         



PENUTUP
A.  Kesimpulan
Menurut kamus Ilmiah Kontemporer, diferensiasi itu adalah perbedaan, perbedaan hak dan kewajiban,keadaan sifat atau fungsi yang berlainan dari sebelumnya, klasifikasi atau pembagian struktur dan fungsi sel selama berlangsungnya pertumbuhan/perkembangan tumbuhan atau organisasi.
Sedangkan Jerome Mc-Carthy dalam Fandy Tjiptono (2004) merumuskan bauran pemasaran menjadi 4 P (Product, Price, Promotion dan Place), yaitu:
a.       Product (Produk).
b.      Price (Harga)
c.       Saluran Distribusi (Place)
d.      Promotion (Promosi)


B.  Saran
Dalam penulisan makalah ini, pemakalah menyadari masih terdapat kekurangan baik dalam penulisan, isi, maupun referensi. Oleh sebab itu pemakalah butuh tambahan, sanggahan, dan masukan dari teman-teman anggota diskusi dan dari dosen pembimbing. Sehingga pembahasan kita kali ini mencapai kesempurnaan.
Semoga dengan adanya diskusi hari ini, hendaknya dapat menjadi acuan bagi pembaca  serta bermanfaat dalam mempelajari “Pemasaran Jasa Informasiini, atas kritikan dan saran bagi pembaca sangat saya harapakan.  Terimakasih






DAFTAR PUSTAKA
http://www.thefreedictionary.com/differentiation
Al-Barry dan sofyan hadi,Kamus Imiah Kontemporer,Bandung, Pustaka Setia: 2000.hal 64
htt://www.wealthindonesia.com/lain-lain/bauran-pemasaran-marketing-mix.html
http://dansite.wordpress.com/2009/04/05/bauran-pemasaran-marketing-mix/
http://sbinfocanada.about.com/od/marketing/g/selling.htm

http://en.wikipedia.org/wiki/selling




[1] http://www.thefreedictionary.com/differentiation
[2] Al-Barry dan sofyan hadi,Kamus Imiah Kontemporer,Bandung, Pustaka Setia: 2000.hal 64
[3] http://www.investopedia.com/terms/p/product_differentiation.asp#axzz27MRCsXkZ
[4] htt://www.wealthindonesia.com/lain-lain/bauran-pemasaran-marketing-mix.html
[6] http://dansite.wordpress.com/2009/04/05/bauran-pemasaran-marketing-mix/
[7] http://sbinfocanada.about.com/od/marketing/g/selling.htm
[8] http://en.wikipedia.org/wiki/selling

No comments:

Post a Comment